PSK Tertangkap Di Nias
25 Jun 07 22:24 WIBTim Terpadu Polres Nias Jaring 24 PSK
Gunungsitoli, WASPADA Online
Tim Terpadu Polres Nias yang menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat), Jumat malam (22/6) menjaring 24 pekerja seks komersial (PSK) termasuk 12 lelaki hidung belang di dua lokasi berbeda. Dari 24 PSK yang terjaring satu di antaranya masih di bawah umur.
Operasi Pekat yang digelar Polres Nias bersama Satpol PP Kab Nias dipimpin Kapolres AKBP Albertus Sampe Sitorus. Tim terpadu yang berjumlah sekitar 80 personil melakukan razia di dua lokasi masing-masing di Pasar Sementara Komplek Tempat Pendaratan Ikan (TPI) dan salah satu rumah di Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo (Gudang Air) Kel. Pasar Kota Gunungsitoli. Selama ini kedua lokasi ini dicurigai sebagai tempat praktek prostitusi sehingga masyarakat di sekitar resah.
Di lokasi Pasar Sementara Komplek TPI Tim Terpadu Polres Nias menjaring 18 PSK dan 9 lelaki hidung belang. Sedangkan di lokasi Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo petugas menjaring 6 PSK termasuk pemilik rumah (Germo) serta 3 lelaki hidung belang. Malam itu juga seluruh PSK dan lelaki hidung belang yang terjaring diboyong ke Mapolres Nias untuk pemeriksaan.
Dari hasil pemeriksaan para PSK terungkap salah seorang di antaranya yang diamankan dari salah satu rumah di Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo (Gudang Air) berinisial DL, masih di bawah umur. Akibatnya pemilik sekaligus pengelola lokasi berinisial WT sampai Sabtu (23/6) masih menjalani pemeriksaan di Mapolres.
Sementara Kapolres Nias, AKBP Albertus Sampe Sitorus yang dikonfirmasi wartawan membenarkan dilakukannya razia. Polres Nias bekerjasama dengan intansi terkait Pemkab Nias menjaring puluhan PSK termasuk lelaki hidung belang.
Dia menjelaskan operasi untuk memberantas praktek prostitusi yang dapat merusak moral masyarakat, terlebih remaja agar tidak terjerumus pada perbuatan yang melanggar norma-norma agama dan budaya.
